Kampus Global

Asia Selatan atau Asia Selatan Daratan adalah istilah yang digunakan untuk mewakili wilayah selatan benua Asia, yang meliputi negara-negara sub-Himalaya dan, menurut beberapa sumber, negara-negara tetangga di sebelah barat dan timur. Dengan India, Pakistan, Bangladesh, Sri Lanka, Nepal, Bhutan, dan Maladewa sebagai negara-negara penyusunnya – Asia Selatan meliputi sekitar 4,4 juta km², yang merupakan 10% dari benua Asia atau 3,3% dari luas permukaan daratan dunia. Secara keseluruhan, wilayah ini mencakup sekitar 45% dari populasi Asia (atau lebih dari 25% dari populasi dunia) dan merupakan rumah bagi beragam suku bangsa.

Ada banyak bahasa di Asia Selatan. Bahasa-bahasa yang digunakan di wilayah tersebut sebagian besar didasarkan pada geografi dan digunakan lintas batas agama, tetapi aksara tertulisnya terbagi tajam oleh batas-batas agama. Secara khusus, umat Muslim di Asia Selatan seperti di Afghanistan dan Pakistan menggunakan aksara Arab dan Nastaliq Persia. Hingga tahun 1952, Bangladesh yang mayoritas Muslim (yang saat itu dikenal sebagai Pakistan Timur) juga hanya mengamanatkan aksara Nastaliq, tetapi setelah itu telah mengadopsi aksara regional dan khususnya Bengali, setelah Gerakan Bahasa untuk mengadopsi Bengali sebagai bahasa resmi Pakistan Timur saat itu. Di sisi lain, umat non-Muslim di Asia Selatan, dan beberapa Muslim di India, menggunakan aksara warisan kuno tradisional mereka seperti yang berasal dari aksara Brahmi untuk bahasa-bahasa Indo-Eropa dan aksara non-Brahmi untuk bahasa-bahasa Dravida dan lainnya.

Pada tahun 2010, Asia Selatan memiliki populasi penganut Hindu, Jain, dan Sikh terbesar di dunia, sekitar 510 juta Muslim, serta lebih dari 25 juta penganut Buddha dan 35 juta penganut Kristen. Penganut Hindu berjumlah sekitar 68 persen atau sekitar 900 juta dan Muslim berjumlah 31 persen atau 510 juta dari keseluruhan populasi Asia Selatan, sementara penganut Buddha, Jain, Kristen, dan Sikh merupakan penganut agama yang paling banyak. Penganut Hindu, Buddha, Jain, Sikh, dan Kristen terkonsentrasi di India, Nepal, Sri Lanka, dan Bhutan, sementara penganut Muslim terkonsentrasi di Afghanistan (99%), Bangladesh (90%), Pakistan (96%) dan Maladewa (100%).